Senin, 05 September 2011

Mimpi dan Impian

Mimpi dan impian, dua hal yang cukup jauh berbeda dan mungkin tidak bersangkutan satu sama lain. Entah kenapa, terlelap pukul 03:00 pagi tadi aku terbangun jam 8 pagi ini. 5 jam waktu tidurku hari ini sudah cukup merubah banyak hal. Diawali dari mimpi yang kau peroleh, mimpi yang cukup aneh. Lebih tepatnya, serangkaian mimpi. Mimpi diawali ketika aku sedang menunggu dosen untuk tanda tangan dan konsultasi, ternyata dosen tersebut sedang cuti karena anaknya nikahan sehingga digantikan oleh dosen lain. Sembari menunggu dosen tersebut ada waktu, aku kembali ke kelas dimana semua teman sekelasku baru pernah aku lihat. Anehnya lagi di kelas ini kami memecahkan berbagai misteri-misteri uang aneh pula, seperti orang yang suka menggigit orang lain. Akhirnya bisa bertemu juga dengan dosen yang aku cari, setelah berdiskusi sebentar, aku kembali ke kelas yang pernghuninya sudah berubah semua, semuanya perempua jepang (efek kebanyakan nonton dorama) disini aku harus melindungi semua perempuan tersebut yang sedang ganti banju dari intaian mata lelaki2 kelas lain. Saat berjaga inilah aku harus bekelahi dengan banyak laki-laki lain yang berusaha menerobos masuk, sehingga kemarahan siswa-siswa laki-laki tersebut tidak terbendung. Aku menyuruh semua perempuan tersebut unutk lari, sedangkan aku tinggal untuk menghadapi mereka. Keanehan kembali terjadi, ketika aku harus berkelahi, muncul mahluk kecil diatas kepalaku ( efek kebanyakan anime & manga), dia mengontrol tubuhku yang berubah menjadi mahluk raksa untuk menghadapi siswa laki-laki yang juga telah menjadi monster-monster. Entah bagaimana pertarungan terjadi, tiba-tiba saja aku terbangun, melihat jam di handphone sudah menunjukan pukul 8 pagi lebih. Bergegas akyu mandi karena memang banyak kegiatan yang harus selesai hari ini, sebut saja, bertemu dosen, menanam ulang penelitian, membuat surat kehilangan, dan membuat sim baru. Entah mengapa, aku yang biasanya hanya tiduran saja seharian di rumah, pagi meresa full of energi. Apakah setelah melihat mimpi tersebut alam bawah sadarku bangkit. Bahwa aku harus bekeja lebih untuk meraih impianku. Masioh belum jelas, tetapi myang jelas, hari ini yang full of energi semoga bisa aku manfaatkan sebelum hilang semangat ini. dan semoga hari-hari berikutnya juga tetap semangat seperti ini. Aku sadar, aku harus berjuang sendiri,setidaknya untuk saat ini. Manusia memang mahluk sosial, tetapi akan datang saat dimana kita tidak boleh bergantung pada orang lain, setidaknya untuk hal-hal yang memang bisa kita lakukan sendiri.Dakara, Gambarimasho . . . kyo wa... LIVE . . .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar