Net TV, salah satu saluran televisi teresterial yang bisa dibilang paling muda usianya kini hadir di Purwokerto. Setelah sebelumnya hanya numpang di siaran TV lokal yaitu Banyumas TV, kini Net hadir di siaran UHF di Purwokerto dan sekitarnya.
Net mengudara di saluran 22 UHF, atau di channel 479,25 MHz. Tayangannya terbilang cukup jernih sekarang, bila dibandingkan pada saat-saat pertama mengudara. Bermodalkan antena indor, awalnya cukup kesusahan mendapatkan siaran yang agak jernih, banyak sekali semutnya, sampai terpaksa beli kabel antena lagi, kemudian disambungkan, dan antena diletakan di tempat yang lebih tinggi lagi. Mungkin karena lokasi kamar saya yang terletak di belakang rumah, berbeda dengan tv di depan, yang sama-sama menggunakan antena indor, tetapi hanya di letakan di atas TV sudah jernih semua tayangan UHF'nya.
antena indor diatas lemari |
Net awalnya merupakan stasiun tv anak Spacetoon yang kemudian diakuisisi sahamnya dan dikembangkan menjadi NET TV seperti sekarang sejak Mei 2013. Saat ini sudah 34 kota yang terjangkau, daftarnya sebagai berikut :
- Banda Aceh - 60 UHF
- Bandar Lampung - 51 UHF
- Bandung - 30 UHF
- Banjarmasin - 55 UHF
- Batam - 39 UHF
- Bengkulu - 59 UHF
- Cirebon - 23 UHF
- Denpasar - 39 UHF
- Garut - 26 UHF
- Gorontalo - 27 UHF
- Jakarta - 27 UHF
- Jambi - 59 UHF
- Kendari - 53 UHF
- Magelang - 57 UHF
- Makassar - 57 UHF
- Manado - 51 UHF
- Manokwari - 27 UHF
- Mataram - 58 UHF
- Medan - 43 UHF
- Padang - 35 UHF
- Palangkaraya - 27 UHF
- Palembang - 55 UHF
- Palu - 52 UHF
- Pangkal Pinang - 44 UHF
- Pekanbaru - 51 UHF
- Pelaihari - 60 UHF
- Pontianak - 56 UHF
- Purwokerto - 22 UHF
- Semarang - 54 UHF
- Surabaya - 58 UHF
- Tegal - 22 UHF
- Ternate - 38 UHF
- Timika - 33 UHF
- Yogyakarta - 57 UHF
source: id.wikipedia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar